Alat optik
memanfaatkan prinsip pemantulan dan atau pembiasan cahaya
Alat optik ialah alat
yang memanfaatkan prinsip pemantulan dan atau pembiasan cahaya
Contoh alat-alat
optik antara lain :
1. Kamera 5. Teleskop
2. Mata 6.
OHP (Over Head Projector)
3. Lup 7.
Periskop
4. Mikroskop
8. Proyektor
slide
Kamera mempunyai
prinsip kerja seperti mata manusia
Kamera adalah alat
optik yang dapat menghasilkan bayangan
nyata, diperkecil dan terbalik pada film dari objek yang dipotret
Bagian –bagian kamera
Fungsi bagian-bagian
kamera :
- Lensa pembias cahaya agar terbentuk bayangan pada film
- Diafragma pengatur cahya yang masuk ke dalam kamera
- Shutter pembuka/penutup cahaya yang masuk ke film (kedalam kamera)
- Film penangkap bayangan dari objek yang dipotret
Prinsip kerja kamera
Benda yang dipotret diletakkan pada
jarak lebih dari 2 x fokus lensa kamera (So lebih besar dari 2 kali
jarak fokus lensa) atau di ruang III lensa. Benda tersebut memantulkan cahaya
ke lensa, lensa kamera membiaskannya sehingga terbentuk bayangan sejati,
terbalik, dan diperkecil, ditangkap oleh film.
Faktor-faktor yang mempengaruhi
ketajaman bayangan pada film
Jarak
film terhadap; Ketajaman
bayangan dapa diatur dengan menggeser lensa menjauh atau mendekat film,
sehingga bayangan tepat jatuh pada film
Cahaya
yang masuk ke film; Cahaya
yang masuk ke film harus disesuaikan dengan kepekaan film. Kalau kurang cahyaa
gambar tidak jelas, kalau kelebihan cahaya gambar akan memutih (sering disebut
over, maksudnya over light atau kelebihan cahaya)
Lensa mata mempunyai sifat seperti alat optik
Kornea
|
selaput bening yang tembus cahya yang berfungsi sebagai
pelindung mata
|
Iris (selaput pelangi
|
Pigmen yang berfungsi menetukan warna, seperti hijau, biru,
coklat atau hitam
|
Pupil (orang-orang mata)
|
Berupa lubang di tengah iris dan berfungsi untuk
mengatur cahaya yang masuk ke dalam mata. Pada tempat gelap pupil membesar
dan pada tempat terang pupil mengecil. Besarnya pupil dikendalikan oleh iris
|
Lensa mata
|
Untuk mengatur pembiasan dan pembentukan bayangan
|
Selaput jala (retina)
|
Berfungsi sebagai layar, tempat terbentuknya bayangan
sejati, terbalik, diperkecil
|
Otot mata
|
Untuk mengubah tebal lensa mata (menipiskan atau
menebalkan lensa mata) sesuai dengan jarak benda yang dilihat. Maksudnya mengatur tebal lensa mata sehigga bayangan
yang terbentuk tepat jatuh pada retina
|